Cemas
Kamu membuatku cemas Diorama.
Setelah aku membaca pesan singkat tanpa tanda baca, malam itu.
Apakah itu berarti perintah?
Kamu mengatakan bahwa aku harus menemui mu di suatu tempat yang sudah kamu tentukan.
Dan kemudian aku membalas pesan tersebut untuk mentukan waktu pertemuan kita.
Akan tetapi kamu tidak membalasnya lagi.
Aku menjadi cemas Diorama, bahkan terlalu cemas. Berbagai pertanyaan timbul dalam benakku, karena kamu tidak pernah seperti ini sebelumnya.
Apakah ini pertemuan terakhir kita?
Apakah kamu telah mengetahui tentang rasaku?
atau ada hal lain yang ingin di perbincangkan di tempat itu. Tempat dimana kita pertama bertemu, tempat dimana rasa menjadi asa
Setelah aku membaca pesan singkat tanpa tanda baca, malam itu.
Apakah itu berarti perintah?
Kamu mengatakan bahwa aku harus menemui mu di suatu tempat yang sudah kamu tentukan.
Dan kemudian aku membalas pesan tersebut untuk mentukan waktu pertemuan kita.
Akan tetapi kamu tidak membalasnya lagi.
Aku menjadi cemas Diorama, bahkan terlalu cemas. Berbagai pertanyaan timbul dalam benakku, karena kamu tidak pernah seperti ini sebelumnya.
Apakah ini pertemuan terakhir kita?
Apakah kamu telah mengetahui tentang rasaku?
atau ada hal lain yang ingin di perbincangkan di tempat itu. Tempat dimana kita pertama bertemu, tempat dimana rasa menjadi asa
Komentar
Posting Komentar